Mengenal lebih jauh dengan Bimbingan dan Konseling!!!
"Apa sih BK itu?"
"Tugasnya guru BK itu apa?"
"Guru BK kalau masuk kelas itu yang diajarkan tentang hal apa?"
"Kenapa harus ada BK?"
Itulah deretan pertanyaan-pertanyaan dari beberapa siswa yang belum mengenal makna dan tugas Bimbingan dan Konseling di sekolah. Masih banyak ditemui stigma-stigma dari masyarakat yang menganggap bahwa guru BK merupakan polisi sekolah. Padahal, peran guru BK adalah membantu siswa dalam memahami dirinya sendiri dan lingkungan hidupnya (Sertzer dan Stone, 1981). Pada dasarnya, individu (siswa) sering menghadapi berbagai tantangan dan kesulitan yang selalu muncul dalam kehidupannya. Mulai dari permasalahan pribadi, sosial, belajar, maupun karirnya. Hal ini harus segera diatasi agar tidak menyimpang dari tugas perkembangannya. Artinya, guru BK bukanlah sebagai musuh siswa melainkan sahabat siswa. Guru BK harus lebih memahami karakter dan membantu permasalahan yang dialami dari masing-masing siswa.
Bimbingan dan Konseling memiliki dua makna yang berbeda. Bimbingan adalah proses bantuan yang diberikan kepada siswa sehingga dapat memahami dirinya sendiri, mengarahkan perilaku yang sesuai dengan tugas perkembangannya, dan membuat keputusan yang bijaksana dalam kehidupannya. Sedangkan Konseling merupakan proses pemecahan masalah pribadi dengan cara tatap muka (Jones, 1977).
Bimbingan dan Konseling bukanlah mata pelajaran yang memiliki penilaian pengetahuan maupun ketrampilan. Namun, Bimbingan dan Konseling membantu keberhasilan siswa dalam bidang akademik maupun non akademik. Wujud bantuan tersebut salah satunya pemberian layanan yang diantaranya layanan orientasi, layanan informasi, layanan penempatan dan penyaluran, layanan bimbingan klasikal, layanan konseling perorangan/individu, layanan bimbingan kelompok, dan layanan konseling kelompok. Tujuh layanan ini dirumuskan atas dasar permasalahan maupun kebutuhan siswa.
Dalam mencapai keberhasilan tersebut, guru BK tidak dapat berdiri sendiri. Guru BK harus bekerjasama dan berkolaborasi dengan semua komponen pendidikan, yaitu, kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru mata pelajaran, wali kelas, orang tua dan tenaga ahli.
Komentar
Mantap Sangat membantu anak yang bermasalah
Guru Bk sangat luar biasa karena siswa dapat memahami dirinya sendiri dan dapat mengarahkan siswa menjadi lebih baik
Guru bk di sini sangat penyabar dalam menghadapi tingkah para murid murid, semoga Sehat selalu
Adanya bk membuat siswa madrasah menjadi lebih baik dan bertanggung jawab
Keren dan baik
BK membuat kita jadi disiplin karena cara BK mengajar cukup seru dan berbeda dengan yang lain.
Saya suka, karena BK membimbing siswa dan siswi untuk memahami diri mereka sendiri. Serta membantu menyelesaikan masalah para siswa siswi di sekolah.
BK di MTs Al-Islam berhasil mendidik siswa lebih disiplin,BK dapat membimbing siswa menjadi lebih baik.
Guru bk cukup baik Dan asik untuk diajak ngobrol
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
GOES TO JAKARTA OUTING CLASS MTs AL ISLAM LIMPUNG TAHUN 2022
Outing Class adalah Kegiatan belajar mengajar yang diadakan di luar kelas yang tidak dilakukan di dalam kelas pada umumnya, Outing Class ini merupakan media yang paling efektif dan efis
Menyusun Best Practice Menggunakan Metode STAR
Best Practice (disebut juga praktik baik) adalah istilah yang digunakan untuk mendeskripsikan pengalaman terbaik tentang keberhasilan seseorang dalam melaksanakan tugas profesinya. Seba
guru bk sangat dibutuhkan agar siswa tidak menyimpang dari tugas perkembangannya